Sendang Kasihan DIY



Sendang Kasihan adalah objek wisata religi yang berlokasi di Dusun Kasihan, Desa Tamantirto, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta.
Menurut sumber setempat timbulnya sumber air yang kemudian menjadi Sendang Kasihan ini konon oleh karena tongkat milik Sunan Kalijaga. 
Diceritakan bahwa dalam pengembaraannya waktu itu Sunan Kalijaga tiba di daerah Kasihan. Di daerah ini ia membutuhkan air yang bersih. Oleh karena ia tidak mendapatkan sumber air yang dimaksud, ia pun menancapkan tongkatnya ke atas tanah. Setelah tongkat itu dicabut, maka keluarlah sumber mata air yang jernih dan kemudian terkumpul dalam cekungan dan kemudian terkenal dengan nama Sendang Kasihan. 
Menurut cerita tutur setempat Sendang Kasihan juga terkait dengan cerita Rara Pembayun (putri Panembahan Senapati). Konon, ketika Rara Pembayun akan menyamar sebagai penari tledek untuk memikat Ki Ageng Mangir, terlebih dahulu singgah dan menyucikan diri di sendang ini. Proses penyucian diri di sendang ini konon memberi dampak bagi kencantikan Rara Pembayun. Air sendang ini membuat wajah dan tubuh tampak lebih muda, bersinar dan segar.
Fasilitas yang ada di sendang ini ialah kamar mandi, tempat ganti baju, mushola hingga ruang tunggu.
Tidak jauh dari sendang ini terdapat 2 buah arca yaitu arca ganesa dan juga arca agastya. kurang jelas mengapa arca ini bisa berada di halaman sendang. kemungkinan dahulu warga sekitar sebelum berganti masuk islam mereka masih menganut agama hindu. dan 2 arca ini sebagai saksi sejarah bahwa peradaban masa lampau di dusun ini begitu panjang.