Komunikasi Dengan Tuhan

Mata Ketiga

Di dalam tubuh kita, bio-listrik maksimum ada di mata kita. Mata kanan secara alami lebih kuat dari mata kiri. Jadi mata kanan berfungsi sebagai kutub kuat atau kutub positif dan mata kiri berfungsi sebagai kutub negatif lemah.

 “Ketiga mata” terletak di bagian tengah otak yaitu kelenjar pineal yang diaktifkan, yang terhubung dengan dua mata di persimpangan kedua saraf optik yaitu chiasma optik. Struktur ini persis seperti rangkaian listrik yang memiliki bohlam. Ketika sakelar dalam posisi "ON" - muatan positif dan negatif terhubung dan sirkuit selesai, sehingga aliran listrik mulai mengalir melalui sirkuit dan bohlam menyala.

Demikian pula saat arus biolistrik mata positif kanan [dilambangkan sebagai “Matahari”] dan mata negatif kiri [dilambangkan sebagai “Bulan”] dihubungkan dengan menekan bola mata dari kedua sisi secara perlahan - dengan jari-jari kita, sambil memfokuskan pandangan ke dalam di titik tengah dahi kita yaitu "Pusat alis" - rangkaian listrik bio kita selesai dan kelenjar pineal menyala, seperti bola lampu. Ini adalah proses aktivasi dari "Mata Ketiga" yang dilambangkan sebagai "Api" yaitu Yoga Agni yang membakar semua ketidakmurnian sifat manusia biasa dan kesan karma buruk masa lalu dan dengan demikian membebaskan dari semua negativitas yang merupakan kendala utama dalam mengalami keilahian. Bagian dalam "Bintang Ilahi" terlihat dengan "Cincin Emas" di sekelilingnya.  Bintang memancarkan "Cahaya Putih" yang merupakan asal mula utama dari semua ciptaan. Otak disegarkan dengan peredaran yang luar biasa ini, dan kualitas yang sangat baik dari Hormon diproduksi di kelenjar pituitari yaitu "The Master Gland". Otak dan tubuh mulai direnovasi dan diremajakan. 

Bintang adalah sumber tertinggi dari semua kekuatan kehidupan, cahaya kecerdasan super, semua kekuatan, semua pengetahuan dan kebijaksanaan yang langsung datang dari Tuhan. Jadi para Yogi mencoba untuk mengarahkan pandangan batin mereka pada bintang dewa ini untuk waktu yang maksimal. Pada saat ini seseorang harus berdoa kepada Tuhan untuk belas kasihan dan bantuan-Nya dan juga untuk kebaikan semua, tetapi jangan pernah membiarkan pikiran negatif atau buruk muncul dalam pikiran kita karena pikiran yang terkonsentrasi memiliki kekuatan untuk terwujud apakah itu mungkin baik atau buruk, jadi pikiran buruk apapun adalah tindakan berdosa. Jika pikiran buruk datang,segera mohon maaf kepada Tuhan untuk itu dan minta Dia untuk menyingkirkan semua pikiran negatif dari pikiran kita. Kelenjar pineal yang bercahaya membantu kita untuk menghubungkan kita dengan frekuensi ilahi dari “Kesadaran Allah” yaitu Suara Kosmis dari “OM”, yang berisi semua kekuatan supernatural. Ini juga dikenal sebagai “Anahata Nada” [Ini adalah suara yang kita kenal, sering didengar oleh kita semua di tempat-tempat sunyi sebagai SUMMMMM terus menerus yang dalam…] Meditasi atas suara ini dengan menutup telinga kita dengan ibu jari, dengan mata tertutup dengan keempat ibu jari kita juga merupakan salah satu jenis KRIYA. 

Ini memungkinkan kita untuk memiliki komunikasi langsung dengan Diri Tertinggi yaitu "Param Atman" - TUHAN DIRINYA. Untuk mendapatkan bimbingan ahli-Nya, yang tanpa bahasa apa pun tetapi melalui tanda-tanda yang terlihat di sekeliling, kita harus berdoa kepada-Nya dan meminta bantuan-Nya. Kita harus mengembangkan kapasitas untuk menafsirkan tanda-tanda yang ditunjukkan oleh Tuhan.

Metode komunikasi lain dengan Tuhan adalah melalui buku. Kami dapat mengajukan pertanyaan kami ke buku apa pun dan jawaban Tuhan melalui buku itu. Untuk itu, Anda harus memejamkan mata, menekan buku di dahi, berkonsentrasi di dalam dan mengajukan pertanyaan Anda secara mental dengan kata-kata yang sangat jelas kepada Tuhan dan meminta bimbingan-Nya. Buka saja kitab suci mana saja [yang sering Anda baca] dengan meletakkan jari telunjuk tangan kanan secara acak di halaman mana pun dan di baris mana pun di halaman itu [di mana ujung jari Anda merasakan getaran] dan jawabannya akan muncul saat Anda akan membukanya matamu untuk melihat, pada tulisan apa jarimu !! Itu akan menjadi jawaban yang tepat untuk pertanyaan Anda dari Tuhan yang maha tahu. Jangan lupa bersyukur atas apa yang Tuhan berikan kepada kita.