Apakah Kundalini?

 

Istilah Kundalini, seperti yang digunakan oleh para yogi, mengacu pada Api Suci terletak dekat pangkal tulang belakang. 

Menurut Choa Kok Sui, Kundalini memiliki tujuh lapisan; setiap lapisan memiliki tujuh sub-lapisan. 

Oleh karena itu, ada empat puluh sembilan derajat dari kebangkitan itu. 

Dengan kata lain, itu bukan soal apakah Kundalini terbangun atau tidak, melainkan adalah – soal bagaimana membangkitkan Kundalini, dan soal sampai tingkatan mana ia terbangun. 

Bahkan pada orang-orang biasa, Kundalini sudah terbangun, tapi untuk tingkat yang sangat rendah.

Di India, tingkat kebangkitan energi Kundalini dilambangkan dengan jumlah kobra yang melayang di atas kepala yogi. 

Jumlah kobra melambangkan jumlah lapisan Kundalini yang telah terbangun. Kadang-kadang engkau mungkin melihat patung seorang yogi bermeditasi, dengan satu, tiga atau lima kobra melayang di atas kepalanya. 

Tapi engkau akan jarang melihat patung yang menunjukkan tujuh kobra di atas kepala yogi. Tujuh kobra melambangkan jiwa yang sangat maju, guru spiritual yang besar. 

Di Cina, seorang bijak yang telah sepenuhnya terbangun energi Kundalininya dan telah menguasainya, diwakili oleh orang yang berdiri dan menaiki Naga. 

Inilah sebabnya mengapa beberapa lukisan menggambarkan Bodhisattva Kuan Yin dengan cara ini. 

Di Mesir, kebangkitan energi Kundalini, yang telah naik ke pusat kepala, disimbolkan dengan ular pada tutup kepala dari Firaun.

Apakah kegunaan energi Kundalini dalam latihan spiritual? 

Energi Kundalini memungkinkan sel-sel otak untuk mendapatkan rangsangan atau pengalaman spiritual yang “lebih tinggi”. Kualitas tubuh fisik, terutama otak dan sistem saraf, akan meningkat atau ditingkatkan. Setelah jangka waktu tertentu, seseorang yang Kundalininya sangat terbangun dapat menjadi seorang yang jenius, seorang pemimpin karismatik yang besar atau guru spiritual yang besar.

Ketika Kundalini dibangkitkan, kualitas positif dan negatif dari orang tersebut akan diperbesar untuk tingkat yang sangat tinggi. Energi kundalini seperti pupuk. 

Apapun benih di tanah akan dirangsang untuk tumbuh. 

Jadi, apa pun benih purba yang dimiliki seseorang, apakah itu baik atau buruk, akan diperbesar. 

Inilah sebabnya mengapa orang yang berada di jalan spiritual mengalami pertempuran batin yang intens. 

Oleh karena itu, penting untuk berlatih pemurnian batin.

Salah satu efek samping dari cara yang tidak benar atau kebangkitan dini dari Kundalini adalah memiliki dorongan seks yang berlebihan atau tidak dapat dikendalikan. Seseorang bisa menjadi maniak seks. Kadang-kadang seseorang dapat mengembangkan kebanggaan diri yang ekstrim, atau bahkan dapat menjadi megalomaniak.

Ada banyak metode membangkitkan energi Kundalini, namun proses tersebut harus dilakukan dengan benar. 

Harus ada persiapan yang matang.

Pertama, tubuh fisik dan tubuh energi harus dibersihkan atau disucikan, sehingga sekali energi Kundalini terbangun untuk tingkat yang lebih tinggi, dapat mengalir dengan mudah tanpa penyumbatan apapun dan tanpa menyebabkan kerusakan pada tubuh fisik. Kedua, adalah penting bahwa seseorang harus berlatih pemurnian batin secara teratur melalui pembangunan karakter. Hal ini dilakukan dengan mengembangkan kebajikan dan menghapus keburukan atau kelemahan dalam. (yama/niyama). Ketiga, chakra lebih tinggi, terutama chakra jantung dan cakra mahkota, harus diaktifkan terlebih dahulu sebelum membangkitkan energi Kundalini. Kedua chakra ini sangat penting.

Intinya harus selalu membersihkan diri secara terus menerus. Agar wadahnya selalu bersih dan siap menerima kebangkitan Kundalini. Sehingga akan didapatkan hasil akhir yg bersifat positif. 


Praktek Meditasi Kundalini

Meditasi Kundalini bisa dilakukan di mana saja, asalkan ruangannya cukup tenang dan suhu tidak terlalu panas atau dingin. Waktu untuk melakukan meditasi ini pun cukup fleksibel. Kamu bisa melakukannya di pagi hari sebelum beraktivitas atau di malam hari sebelum tidur, tapi sebaiknya hindari melakukannya setelah makan, ya.

Meditasi Kundalini bisa dilakukan selama 3, 11, 22, 31 menit, atau lebih dari itu. Kamu bisa mengatur waktu dan durasinya sesuai dengan kenyamananmu.

Jika sudah siap, lakukan meditasi Kundalini dengan cara berikut ini :

Duduk bersila di lantai atau di kursi dengan berat tubuh bertumpu pada kaki. Kamu bisa letakkan bantal atau selimut sebagai alas duduk agar lebih nyaman.

Pastikan tulang belakangmu dalam posisi lurus dan hindari duduk bersandar pada kursi. Kemudian, sentuh ujung ibu jari dengan ujung jari telunjukmu.

Tutup mata secara perlahan. Fokuskan pandanganmu tepat di atas bagian tengah alis.

Tarik napas dalam-dalam dan embuskan secara perlahan. Pada setiap tarikan dan embusan napas, fokuskan tubuh pada tulang belakang.

Saat kamu bernapas, kamu bisa mengucapkan mantra “Sa Ta Na Ma”, yang berarti “ketakterbatasan, kehidupan, kematian, dan kelahiran kembali”, atau mantra “Sat Nam”, yang artinya “kebenaran adalah identitas saya”.

Rasakan napas yang kamu hirup bergerak ke seluruh tubuh dan perlahan tubuhmu akan mulai rileks.

Jika tiba-tiba kamu terpikirkan suatu hal, ulangi dan coba kembalikan fokusmu pada bernapas dan mengucap mantra.

Kamu bisa mengulangi siklus ini beberapa kali dan untuk mengakhiri meditasi, tarik napas dalam-dalam, dorong kedua tangan ke atas mendekati kepala, kemudian turunkan tangan sembari embuskan napas.

Jika selama melakukan meditasi ini kamu pusing, hentikan sejenak dan lakukan kembali saat keluhannya sudah hilang atau kamu merasa enakan, ya. Satu hal lagi yang perlu diingat adalah saat melakukan meditasi Kundalini kamu harus bersabar dan konsisten, sehingga manfaatnya bisa lebih maksimal